Polinesia Prancis, sebuah kepulauan eksotis di Samudra Pasifik, tidak hanya dikenal karena keindahan alamnya yang memukau, tetapi juga kekayaan kulinernya yang unik dan memikat. Terletak di wilayah yang strategis, Polinesia Prancis menyajikan perpaduan cita rasa yang dipengaruhi oleh budaya Prancis, Polinesia, dan unsur-unsur Asia yang harmonis.

Polinesia Prancis punya rahasia kuliner

Salah satu rahasia kuliner Polinesia Prancis terletak pada penggunaan bahan-bahan segar dan lokal. Masyarakat lokal sangat mengutamakan penggunaan bahan-bahan alami tanpa bahan pengawet, yang membuat cita rasa masakan menjadi lebih autentik dan sehat.

Poisson Cru, atau ikan mentah, adalah salah satu hidangan khas yang wajib dicoba. Hidangan ini terdiri dari ikan segar yang dipotong dadu dan direndam dalam jus lemon atau limau, kemudian dicampur dengan santan kelapa segar dan sayuran seperti tomat, mentimun, dan bawang. Rasanya yang segar dan sedikit asam menjadikan Poisson Cru favorit di kalangan penduduk lokal maupun wisatawan.

Tidak ketinggalan, hidangan bernama Fafaru yang juga sangat terkenal. Fafaru adalah hidangan fermentasi ikan atau daging yang direndam dalam air laut selama beberapa hari. Meskipun memiliki aroma yang kuat dan khas, Fafaru menawarkan rasa yang mendalam dan unik yang sulit ditemukan di tempat lain.

Makanan penutup di Polinesia Prancis juga tak kalah menarik. Po’e, puding berbahan dasar buah yang dimasak dengan tepung dan santan, disajikan dengan sirup vanila yang manis dan lembut. Hidangan ini sering menjadi penutup sempurna setelah menikmati berbagai hidangan laut yang lezat.